
Keamanan Data Pemilih pada Pemilu 2024
KPU Nganjuk- Menjawab pertanyaan apakah ada kemungkinan atau kekuatiran terhadap ancaman keamanan data pemilih menjelang Pemilu 2024. Belajar dari pemilu terakhir tahun 2019 sistem informasi KPU diserang Malware, di hacking datanya atau tiba-tiba website KPU menjadi berubah tampilannya.
Dikutip pada 4 juli 2022 dari YouTube KPU RI https://www.youtube.com/watch?v=bVtTlIHOuk0&t=6s Ibu Betty Epsilon Idrus anggota KPU RI periode 2022-2027 menjelaskan antisipasi KPU RI terhadap potensi gangguan pada sistem informasi yang dimiliki KPU RI.
"Bukan barang baru dan itu akan terjadi termasuk penyebarluasan hoax yang luar biasa", Ungkap Ibu Betty menjawab pertanyaan Reni Host Pod cast KPU RI. lebih lanjut Ibu Betty menjelaskan sejauh ini KPU sangat siap untuk menghadapi ancaman dengan melakukan koordinasi dan membentuk gugus tugas keamanan cyber KPU. Gugus tugas KPU untuk menyelamatkan sistem informasi bekerjasama dengan gugus tugas keamanan cyber dari Mabes Polri (cybercrime), BRIN, BSSN, badan intelijen negara dan Kominfo", tambahnya.
Menurut Bu Betty "Mungkin saja ancaman itu tetap ada tapi KPU Sebagai penyelenggara tetap mengusahakan yang terbaik untuk mengantisipasi, bekerjasama dengan seluruh pihak yang memiliki kewenangan dan juga kemampuan dalam usaha bersama-sama tujuannya satu yaitu data pemilih yang terbaik dan juga penyelenggaraan pemilu supaya datanya bisa tetap aman tentu saja untuk hasilnya untuk masyarakat Indonesia", jelasnya.
Terhadap semua sumber informasi, masyarakat jangan gampang tergoda atau tertipu bahkan terpengaruh sama hoak, informasi tidak jelas. Masyarakat bisa mencari sumber informasinya yang paling benar tentu saja di media yang resmi salah satunya tentu saja di Medianya KPU RI sebagai pemilik informasinya. (Pu)