Berita Terkini

KPU Nganjuk Ajak Siswa Pelajari Kepemiluan Sejak di Sekolah

KPU Nganjuk- Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Nganjuk terus berupaya menyampaikan sosialisasi tentang kepemiluan ke berbagai pihak, termasuk pelajar di sekolah. Kali ini, siswa-siswi SMK Muhammadiyah 1 Nganjuk yang diajak mempelajari kepemiluan sejak masih mengenyam pendidikan di sekolah. 

Hal ini disampaikan Romza, anggota KPU Nganjuk saat menjadi narasumber Sosialisasi Pendidikan Politik yang diselenggarakan Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Bakesbangpol) Nganjuk, Jum'at (18/7/2025). 

Menurut Ketua Divisi Sosialisasi Pendidikan Pemilih Partisipasi Masyarakat dan Sumber Daya Manusia (SDM) KPU Nganjuk tersebut, pengetahuan tentang kepemiluan bisa dipelajari sejak masih di sekolah supaya menjadi pemahaman dasar tata kelola Pemilu Indonesia sebagai negara demokrasi. 

Hal ini juga sesuai dengan materi suara demokrasi dalam Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila (P-5) yang ada di sekolah. "Jadi, sangat baik apabila pelajar sudah dikenalkan pengetahuan tentang kepemiluan sejak di sekolah," kata Romza.

Ia menjabarkan, pelaksanaan pemilihan Ketua OSIS di sekolah bisa mengadopsi sebagian tata kelola Pemilu. Mulai dari penentuan jadwal dan tahapan pemilihan, pembuatan regulasi sebagai rule of the game (aturan main) maupun pelaksanaan pemungutan dan penghitungan suara hingga penetapan calon terpilih. 

Hal ini akan menjadi pengetahuan yang implementatif bagi siswa. Sebab, siswa tidak hanya mendapat pengetahuan secara teoritis, tetapi juga menerapkan secara langsung. Yang ke depannya akan bermanfaat bagi siswa sebagai pemilih maupun penyelenggara saat Pemilu maupun Pilkada. 

 "Tata kelola pemilihan Ketua OSIS di sekolah bisa diadopsi dari tata kelola Pemilu. Walaupun tidak mungkin sama persis, mungkin setidaknya dari tahapan pencalonan itu membuat aturan dan pelaksanaannya seperti apa, kemudian tahapan kampanye dan aturannya itu bagaimana, menentukan metode kampanye seperti mendesain debat publik itu seperti apa, bahkan sampai pemungutan dan penghitungan suara," jelas Romza. 

Ia menyatakan, pihaknya bersedia memberikan pendampingan bagi sekolah yang ingin memperdalam tentang tata kelola Pemilu bila ingin diadopsi menjadi tata kelola Pemilihan Ketua OSIS. 

"Tentu kami sangat senang untuk memberikan pendampingan. Pusat pengetahuan kepemiluan itu memang di KPU. Jadi sudah sangat tepat bila mendalami tentang kepemiluan kepada KPU," ungkap Romza.

Adapun narasumber kegiatan sosialisasi di SMK Muhamadiyah 1 Nganjuk ini tidak hanya dari KPU Nganjuk. Ada juga narasumber dari Universitas PGRI Mpu Sendok Nganjuk dan Forum Kewaspadaan Dini Masyarakat (FKDM) Kabupaten Nganjuk. (Humas KPU Nganjuk)

Bagikan:

facebook twitter whatapps

Telah dilihat 34 kali